Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SIAP-SIAP YA, Minggu Ini Bansos BLT Subsidi Gaji Termin 2 Ditransfer Pemerintah

MOHHAMMADNOER-Bagi Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang telah menerima Bantusan Sosial (Bansos) Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa Subsidi Gaji atau Upah BPJS Ketenagakerjaan gelombang pertama, maka siap-siap karena pekan ini akan kembali menerima subsidi serupa untuk termin kedua.

Penyaluran subsidi kali ini adalah untuk bulan Oktober dan November tahun 2020.

Hal tersebut seperti diungkapkan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. Menurutnya, pencairan BLT Subsidi Gaji atau Upah mulai dilakukan pada minggu pertama bulan November 2020 ini.

"Ditargetkan minggu pertama November 2020 ditransfer," terang Menaker Ida Fuaziyah baru-baru ini.

BTL Subsidi Gaji di bulan November 2020 akan langsung ditransferkan ke rekening para pekerja masing-masing.

Dan untuk diketahui, pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan menyalurkan Bansos BLT Subsidi Gaji untuk pekerja dengan gaji dibawah Rp5 juta yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.

Nah, sebanyak 12,4 juta pekerja ditargetkan oleh Kemnaker RI agar mendapatkan Bansos BLT Subsidi Gaji.

Subsidi ini pun akan disalurkan pekan pertama di bulan November 2020.

Subsidi Gaji sebesar Rp600 ribu per bulan yang akan ditransfer selama empat bulan berturut-turut dengan total Rp2,4 juta.

Untuk diketahui, BLT Subdisi Gaji ini hanya diberikan kepada karyawan yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Selain itu, para penerima juga merupakan peserta aktif Program Jaminan Sosial ketenagakerjaan serta memiliki rekening bank yang aktif.

Bantuan Subsidi Gaji atau Upah atau BSU merupakan program pemerintah melalui Kemnaker RI yang merupakan salah satu program untuk pemulihan ekonomi nasional.

Program ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.***


Posting Komentar untuk "SIAP-SIAP YA, Minggu Ini Bansos BLT Subsidi Gaji Termin 2 Ditransfer Pemerintah"